1. Masalah
berhubungan dengan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol)
TCP/IP adalah
salah satu jenis protocol yang memungkinkan kumpulan komputer untuk
berkomunikasi dan bertukar data didalam suatu network (jaringan).
Merupakan himpunan aturan yg memungkinkan komputer untuk berhubungan
antara satu dengan yg lain, biasanya berupa bentuk / waktu / barisan /
pemeriksaan error saat transmisi data.
Solusinya
:
Langkah 1: Periksa Konfigurasi
Caranya :
¾
Start ->
All Program -> Accessories -> Commad Prompt
¾
Ketik
perintah ipconfig /all
¾
Setelah
itu akan tampil hasil konfigurasinya. Perhatikan bahwa beberapa komputer
mungkin mempunyai beberapa kartu antarmuka jaringan, dan Windows juga bisa
mengenali port Firewire sebagai adapter jaringan. Anda harus memperhatikan
interface yang akan dikonfigurasi
¾
Jika
konfigurasi masih kosong, maka ada beberapa kemungkinan:
Ø Interface belum memperoleh
alamat IP. Alamat IP bisa diberikan secara manual, atau via server DHCP. Jika
IP diperoleh dari DHCP, coba beberapa perintah berikut untuk melihat apakah
computer mampu untuk memperoleh alamat IP:
o
Ipconfig
/release
o
Ipconfig
/renew
o
Ipconfig
/all
Jika computer
masih belum memperoleh alamat IP, ada kemungkinan beberapa penyebab. Sebagai
contoh, Server DHCP telah memberikan semua alamat IP nya (alamat IP habis).
Administrator jaringan harus memeriksa log server jika terjadi kemungkinan ini,
Kemungkinan lain disebabkan kabel jaringan yang jelek. Coba hubungkan kabel
kita ke computer lain untuk memeriksa apakah kabel kita memang bermasalah.
Kemungkinan lain yaitu kartu jaringan tidak terpasang dengan benar. Pada
kebanyakan kasus, Windows XP akan secara otomatis mendeteksi sebuah kartu
jaringan dan memasang driver secara otomatis. Namun demikian, Windows
seringkali salah mengidentifikasi kartu jaringan. Jika Anda menemui masalah
saat koneksi ke jaringan, coba buka casing komputer Anda dan periksa untuk
memastikan model kartu jaringan yang terpasang sesuai dengan driver yang di
load oleh windows. Jika drivernya sesuai tapi masih bermasalah, coba download
driver kartu jaringan terbaru dari website pabrikannya. Seringkali beberapa
situasi dimana driver terbaru mengatasi masalah. Namun, jika Anda telah mencoba
berbagai solusi tapi tetap gagal memperoleh alamat IP, coba untuk mengganti
kartu jaringan.
2. Muncul
pesan Network Cable Unplugged (Jaringan Kabel tidak terpasang)
Solusinya :
Lakukan
pengecekan kabel LAN. Setelah yakin tidak ada masalah dengan pengkabelan, masuk
ke Network Connection di Control Panel. Klik ganda Local Area Network yang
bermasalah. Klik tab Properti, pada jendela “Connect using :” klik tab
Configure. Selanjutnya pada jendela baru yang muncul, klik Advanced lalu Sorot
Link Speed/Duplex Mode, pada jendela dropdown di sebelahnya ubah nilainya. Coba
satu per satu nilai yang ditawarkan sampai LAN terkoneksi.
3. Penularan
Virus jaringan
Bila satu
komputer terinfeksi virus, maka besar kemungkinan komputer yang lain akan
terkena virus juga, untuk itu penggunaan antivirus yang update sangat
diperlukan untuk mengatasi kerusakan sofware maupun hadrwere computer. Cara
penyebaran virus itu bermacam-macam dan sebagian besar penyebab penyebaran
virus saat ini adalah attachment email yang telah terinfeksi.
Solusinya :
¾
Memiliki
peranti lunak antivirus sangatlah membantu. Program ini salah satunya dapat
mengidentifikasi program jahat dan melumpuhkannya. Jika virus yang menginfeksi
mesin tidak terdeteksi, banyak vendor antivirus yang menawarkan layanan untuk
menghapus malware dengan berbayar dan selalu mengupdate antivirus tersebut
secara rutin.
¾
Beberapa
vendor antivirus juga menawarkan layanan scanning virus online secara
cuma-cuma.
¾
Anda
harus menginstall ulang sistem operasi, jika komputer masih mengalami masalah
dan harus membackup file-file sebelum melakukan ini.
Sumber lengkap
:
4. Muncul
pesan System Ip Conflict with other
computer
dan ini
artinya komputer mengindikasikan ada ip address yang sama. Padahal pada
kenyataanya sudah diperiksa semua bahwa ip address berbeda-beda. ternyata ini
merupakan ARP spoofing, gak jelas apa ini virus atau malware, yang pasti antara
dua itu.
Solusinya :
¾
Langkah
pertama yang dilakukan adalah , download malwarebyte dan
juga jangan lupa update antivirus dikomputer server terlebih dahulu .
¾
Langkah
selanjutnya adalah cabut semua kabel LAN, lalu untuk giliran pertama scan
komputer server dengan malware byte lalu disusul dengan antivirus, selanjutnya
ke semua client ( dalam posisis kabel LAN kecabut semua ). Nanti bisa ketahuan
mana yang komputer suspect sebagai biang yang membuat System Ip Conflict , yang
menyamarkan semua address mac komputer sama.
¾
Setelah
semua pc bersih , langkah selanjutnya adalah untuk pencegahan. Catat semua mac
address setiap komputer , dengan cara ketik ipconfig/all di prompt/dos . (physical
address merupakan mac address). Setelah dicatat semua komputer, bikin Bat file
dan namakan saja dengan antiarp.bat misalkan lalu dijalankan di startup di
setiap komputer , sehingga setiap komputer nyala akan mengeksekusi antiarp.bat
.
¾
Untuk
menjalankan startup : start menu klik kanan —> open —->program —>
start up lalu dari menu file pilih new — -> shortcut dan pilih antiarp.bat
5. Antena
Wireless tidak berfungsi (Land Card tidak menyala)
Bila komputer dihubungkan ke masing2
antena tidak dapat saling menemukan yang lainnya, petunjuk yang jelas terlihat
hanya bahwa Lan Card yg dipasangi kabel dari salah satu antena tidak menyala,
padahal bila kabel tersebut dipasangkan ke switch wireless, lampu switch untuk
port yang dipasangkannya menyala, dan bila dihubungkan dengan kabel antara
switch wireless dengan lan card yg digunakan untuk ke antena wireless, maka
lampu lan card bisa menyala. Banyak factor penyebabnya, crimping yg kurang
bagus, setting radio yang berubah, karena ke-reset, port ethernet rusak,
ethernet portnya rusak, kualitas kabelnya yang menurun, wirelessnya FWnya
corrupt, dan banyak faktor lainnya
Solusi
:
1.
Konsentrasi
pada permasalahan Lampu Ethernet tidak nyala (not conected) pada saat terhubung
ke radio wireless untuk mempermudah lokalisir kerusakan. Pastikan Kabel RG dan
cara cremping baik dan benar. Sekalipun dulu pernah bagus ,persoalan cremping
yang kurang kuat akibat tarik menarik kabel bisa saja salah satu isi kabel
tidak terhubung
2.
Jika
perlu radio di test dengan kabel lainnya ke dengan ethernet kita, jika perlu
pakai kabel yang pendek.
3.
Pastikan
adaptor (PoE) bekerja semestinya.
4.
Jika
Point 1,2,3 telah di coba dan hasilnya sama (not connected), jika memang benar
ethernet card PC ok bsa dipastikan ethernet card radio telah rusak, Kerusakan bisa
diakibatkan seperti tegangan listrik yang tidak stabil karena Petir.Jika sudah
seperti ini terpaksa ganti radio.
6. Muncul
pesan “Limited or No Connectivity” (Wireless)
Kemungkinannya-kemungkinannya adalah sebagai berikut :
a. Tidak ada perangkat wireless
b. Ada perangkatnya tapi tidak ‘on’
c. Sinyal Wifi lemah
d. Driver Wireless tidak terpasang
e. Perangkat Built-in Wifi rusak / lemah
f. Alokasi IP habis
g. Registry Glitch
h. Ethernet Card perlu refresh
i. Dan penyebab lain
Solusi :
a.
Untuk
dapat terhubung ke internet, mesti ada perangkat wireless terdeteksi
b.
Start
à control panel à
network connection à wireless network
connection lalu klik ganda/klik kanan à enabled
c.
Untuk
yang seperti ini biasanya saya beritahu bahwa icon kecil di sebelah kanan bawah
itu bisa diklik lalu kita bisa pilih “View Available Wireless Network” dan
pilih sinyal yang paling kuat
d.
Masuk
ke device manager lewat My Computer / Computer, lalu masuk ke hardware. Kalau
ada tanda seru pada network adapter, ada kemungkinan salah satu adapter tidak
terpasang driver-nya, install driver wirelessnya
e.
Ganti
Adapter Wifi PCMCIA atau USB
f.
Operator
hotspot barangkali hanya mengalokasikan IP terbatas, sehingga ketika sudah
penuh, orang yang mau konek tidak kebagian
g.
Ketik
string berikut ini pake Notepad, lalu save dengan nama apapun, tapi
ekstension-nya *.reg – Lalu klik file itu, dan ikuti perintah berikutnya.
String itu adalah :
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\IPSec]
“AssumeUDPEncapsulationContextOnSendRule”=dword:00000002
Tingga copy paste saja dua baris itu ke Notepad. Setelah file itu selesai dieksekusi, komputer harus di restart (untuk windows XP)
[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\IPSec]
“AssumeUDPEncapsulationContextOnSendRule”=dword:00000002
Tingga copy paste saja dua baris itu ke Notepad. Setelah file itu selesai dieksekusi, komputer harus di restart (untuk windows XP)
h.
Cabut
Ethernet, lalu jalankan Windows seperti biasa. Lalu matikan komputer. Pasang
lagi Ethernet-nya. Nyalakan lagi komputer, dan (kemungkinan besar – semoga)
komputer akan bisa nyambung lagi.
7.
Serangan virus ARP
Sfooping
Virus ARP Spoofing ini
lebih populer dikenal dengan nama virus Microsoft. Hal ini tidak ada hubungan
dengan Microsoft Corp., tetapi karena nama file yang digunakan oleh virus dan
dapat ditemukan pada setiap komputer yang terinfeksi virus ini adalah
Microsoft.bat, Microsoft.pif dan Microsoft.vbs. Saat pertamakali ditemukan,
aksi virus ini masih gelap dan belum diketahui mengeksploitasi celah keamanan
ARP. Tetapi seiring berjalannya waktu dan kasus yang ditemui ternyata
“kesaktian” virus ini terutama adalah karena kemampuannya mengeksploitasi celah
keamanan ARP sehingga lebih mudah mengidentifikasi virus ini dengan nama virus
ARP, karena saat ini merupakan satu-satunya virus yang ditemukan yang mengeksploitasi
celah keamanan ARP.
Cek file HOSTS di
C:\WINDOWS\system32\drivers\etc\hosts, Apakah ada entry mencurigakan setelah
127.0.0.1 localhost ?? Jika ya, kemungkinan komputer Client terjangkit
Cek ARP Table dengan
Command, START > RUN > CMD Ketik ARP -A Perhatikan apakah ada MacAdress
yang sama ?? Jika ya, kemungkinan komputer Client terjangkit
Solusi
:
Langkah
Pertama :
1.
Lepas
kabel LAN dari LAN Card pada
2.
Restart
PC, Masuk SAFE MODE. ( F8 )
3.
Masuk
START > RUN > CMD
4.
Ketik
ATTRIB -H -A -R -S C:\WINDOWS\system32\drivers\etc\hosts
5.
Ketik
EDIT C:\WINDOWS\system32\drivers\etc\hosts
6.
Delete
semua entry mencurigakan setelah 127.0.0.1 localhost
7.
Simpan
perubahan file HOSTS > Keluar Editor
8.
Ketik
ATTRIB +H +A +R +S C:\WINDOWS\system32\drivers\etc\hosts
9.
Keluar
CMD > EXIT
Langkah Kedua :
1.
Jalankan
Tools HijackThis
2.
Lakukan
Scan System
3.
Hapus
semua entry yang mencurigakan (Check List)
4.
Klik
Fix Checked
5.
Lakukan
Scan System sekali lagi. Perhatikan perubahannya.
Langkah Ketiga :
Langkah Ketiga :
1.
Edit
file AUTOEXEC.BAT
2.
Tambahkan
entry berikut : @echo off
ARP -S [IP_GATEWAY] [MAC_ADDRESS_GATEWAY]
ARP -S [IP_GATEWAY] [MAC_ADDRESS_GATEWAY]
3.
Simpan
perubahannya.
4.
Copykan
file AUTOEXEC.BAT ke Startup Windows
Copy AUTOEXEC.BAT C:\Documents and Settings\USER\Start Menu\Programs\Startup\
Copy AUTOEXEC.BAT C:\Documents and Settings\USER\Start Menu\Programs\Startup\
5.
Restart
computer
Tujuan langkah2 di atas
sebagai berikut :
Langkah pertama bertujuan
untuk membersihkan file HOSTS yang berisi entry-entry mencurigakan. Langkah
kedua bertujuan untuk menghapus service2 virus spoofing yang aktif, sehingga
file HOSTS tidak dimodifikasi. Langkah ketiga adalah untuk menetapkan static IP
dan MAC Address Gateway / Proxy di setiap komputer secara permanent sehingga
saat komputer start posisinya STATIC.
No comments:
Post a Comment